Wednesday, July 27, 2011

(ArBer)Romantis atau realistis?



Romantis atau realistis?


Siapapun yang pernah jatuh cinta pasti sering mengumbar pesona-pesona dalam diri. Entah melalui kata-kata pujian maupun rayuan tetrhadap lawan jenis yang dikasihinya. Mencurahkan isi hati melaui rangkaian kata-kata manis memang sangat mudah, namun untuk membuktikannya tidaklah semudah pada saat mengatakannya..


Sama halnya dengan mencintai lawan jenis, pada saat kita merasakan cinta mula-mula kita kepada Tuhan, kita juga sangat mudah sekali mengucapkan kata-kata bahkan janji-janji manis. Seiring waktu berjalan barulah kita menyadari bahwa janji-janji manis kita untuk hidup taat kepada-Nya tidaklah mudah untuk dibuktikan. Pertanyaanya adalah, telah berapa lamakah kita menjadi orang Kristen Romantis? Siapkah kita menjadi orang Kristen yang realistis?


Cinta kasih memang bukanlah sekumpulan kata-kata manis, namun cinta kasih menuntut komitmen dan kesungguhan dalam bertindak. Untuk hidup sesuai dengan kehendak-Nya di dalam dunia ini memang bukanlah perkara yang mudah. Banyak sekali godaan duniawi yang terkadang menyebabkan kita terpelosok ke dalam dosa, namun bukan berarti Tuhan meninggalkan kita sendirian untuk menghadapinya seorang diri. Roh kudus adalah bukti penyertaan Tuhan, namun tentu saja keputusan akhir tetap berada di tangan kita. Mulai hari ini belajar dan berjuanglah untuk menjadi orang Kristen yang bukan hanya pandai memuji serta berjanji, melainkan Orang Kristen yang memberi bukti nyata yaitu bertindak serta berbuat sesuai dengan firman Tuhan!


Tuhan senang dengan segala penyembahan dan pujian syukur dari kita, namun semuanya tidak akan sempurna, tanpa disertai komitmen serta tindakan nyata kita dalam kehidupan sehari-hari!


“Terkutuklah

Orang yang tidak menepati

Perkataan hukum Taurat ini dengan perbuatan

…………………….”

Ulangan 27:26


GOD Bless u

No comments: