Wednesday, April 15, 2015

(ArBer)"Gosipp girl"

"Gosipp girl"

Serial televisi tersebut (gambar di atas) banyak digandrungi para pemirsa televisi.(tv prabayar ataupun parabola).  Para pemirsanya selalu menantikan tiap episodenya serta menunggu akhir dari pada cerita remaja tersebut.  Dibalik kesuksesanya merajai serial drama, mungkin terselip suatu pertanyaan, yaitu apakah memang hanya kaum hawa saja yang “doyan” gosip?(sesuai judulnya)

Fenomena gosip ataupun membicarakan orang lain tanpa diketahui orang tersebut memang sudah ada sejak dahulu kala dan pelakuknya jelas bukan dari kaum hawa saja.  Kehausan akan sebauah informasi secara otomatis membuat setiap orang selalu ingin mengulas suatu berita ataupun kejadian tertentu.  Informasi yang berdasarkan fakta disebut juga dengan berita, yaitu semua yang asli serta dapat dipertangungjawabkan kebenarannya.  Informasi yang sudah ditambah atau dikurangi dsan belum tentu benar disebut juga dnegan kabar burung, atau populer disebut gosip.  Celakanya manusia cenderung membuka telinganya lebar – lebar terhadap gosip dibandingkan dengan berita faktual.

Firman Tuhan merupakan berita nyata yang faktual dan dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya.   Tuhan sudah terlebih dahulu menuangkan perintah- Nya dalam bentuk loh batu hukum taurat.  Maksudnya jelas agar setiap perkataan- Nya dituliskan sehingga siapapun bisa mengingat serta membacanya.  Maksud lainya tentu juga agar tidak ada seorang pun termasuk Musa sendiri yang dapat menambahi ataupun mengurangi perintah yang keluar dari mulut Tuhan Allah.  Setelah keberadaan loh batu tersebut menghilang, maka mulailah manusia menterjemahkan perintah Tuhan secara masing masing dan ada yang berani emnambah ataupun menguranginya.  Contoh nyatanya adalah orang – orang farisi yang menyatakan mereka ahli taurat, namun kerap mengurangi ataupun menambahi perintah Tuhan.  Lalu apakah kita juga pernah malakukan hal demikian?  Untuk menghindarinya hanya ada satu cara yaitu lebih memperdalam lagi Firman Tuhan yang kita baca!

Dikala kita mudah menambah atau mengurangi suatu informasi yang beredar, maka ada kemungkinan suatu saat kita juga berani menambah ataupun mengurangi segala isi firman Tuhan! 

 “Janganlah kamu menambahi apa yang kuperintahkan kepadamu
Dan janganlah kamu menguranginya, dengan demikian
Kamu berpegang pada perintah TUHAN, Allahmu
Yang kusampaikan kepadamu”
UIangan 4 : 2

GOD Bless u

No comments: