Monday, August 24, 2020

(ArBer) Tetap rendah diri di hadapan yang Mahatinggi!

 

Tetap rendah diri di hadapan yang Mahatinggi!

 

Raja Daud adalah seorang pahlawan perang yang gagah perkasa.  Apabila ia tidak mempunyai keahlian dan keberanian dalam berperang, tentu ia tidak mempunyai banyak pengikut selama pelariannya.  Daud muda saja sudah berani seorang diri melawan pahlawan Filistin yang tidak berani dihadapi oleh para pahlawan Israel.

Sekalipun Tuhan memilih dan menyertainya, namun Daud bukanlah seorang yang mendapatkan mahkota kerajaan oleh karena faktor keturunan, namun Ia sudah berjuang sedemikian keras dari semasa mudanya.  Setelah menjadin raja, apakah Daud menjadi sombong ataupun melupakan Tuhan? jawabannya tentu saja tidak, bahkan Daud merendahkan dirinya serendah – rendahnya untuk meninggikan Tuhan yang mengaruniakan segala keberhasilan serta kemahsyuranya.

Teladan raja Daud haruslah selalu kita tiru.  Setinggi apapun jabatan kita, atau sepintar apapun kita, bahkan se kaya apapun kita, semuanya tentu adalah atas ijin dari Tuhan.  Tentu kita berjuang dengan sekuat tenga dan maksimal, namun dibalik itu semua peran Tuhan Allah tetaplah nyata sehingga kita bisa seperti ini pada hari ini.  Jadi cobalah renungkan apa yang telah Tuhan lakukan dalam kehidupan kita!  Berdoa, naikan pujian serta bersyukurlah selalu dan akuilah segala ketidak berdayaan kita jikalau tidak ada pertolongan dari pada- Nya!  

Kita memang harus selalu merendahakn diri dihadapan – Nya, sebab hanya Tuhan Allahlah yang maha Tinggi!

 

“Lalu masuklah raja Daud ke dalam

Kemudian duduklah ia di hadapan TUHAN sambil berkata

Siapakah aku ini, ya Tuhan ALLAH

Dan siapakah keluargaku, sehingga Engkau membawa

Aku sampai sedemikian ini?”

2 Samuel 7 : 18

God Bless You

No comments: